Marc Marquez Ungkap Manuver Francesco Bagnaia Diluar Toleransi, FIM Beda Pandangan

JAKARTA, MOTOREXPERTZ.COM - Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, memberikan sudut pandangnya mengenai insiden kecelakaan yang terjadi antara dirinya dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) di MotoGP Portugal 2024.

Keduanya sama-sama merasa kecewa karena gagal meraih poin dalam balapan tersebut di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal pada hari Minggu. 

Insiden terjadi ketika keduanya berjuang untuk posisi kelima dalam balapan seri kedua MotoGP 2024.

BACA JUGA:Drama MotoGP Portugal 2024, Francesco Bagnaia 'Senggol' Marc Marquez!

Saat balapan hanya menyisakan tiga lap, Marquez berhasil menyalip Bagnaia dari dalam Tikungan 5 yang berbentuk hairpin. 

Namun, Marquez sedikit melebar di tengah tikungan, sehingga Bagnaia memanfaatkan kesempatan itu untuk kembali menyerang. 

Sayangnya, Marquez juga kembali ke jalur balapan pada saat yang sama, dan tabrakan antara keduanya pun tidak terhindarkan.

Bagnaia akhirnya terpaksa tidak bisa finis, sementara Marquez harus puas finis di posisi ke-16 tanpa poin. 

BACA JUGA:Review Jalannya MotoGP Portugal 2024: Jorge Martin Juara, Marc Marquez dan Francesco Bagnaia Merana!

Meskipun FIM MotoGP Stewards tidak memberikan hukuman kepada keduanya, Marquez tetap menyatakan bahwa manuver Bagnaia berada di batas toleransi yang tipis.

Marquez menyadari bahwa insiden tersebut adalah hasil dari kesalahan Bagnaia yang terlalu optimis dalam manuvernya. 

Menurut sang Juara Dunia delapan kali tersebut, agresi yang ditunjukkan Bagnaia tidaklah pantas mengingat perbedaan poin yang tidak terlalu besar antara posisi 5 dan 6 hanya selisih 2 poin.

Marquez menegaskan bahwa penting untuk memahami kapan waktu yang tepat untuk menunjukkan agresi dalam balapan. 

Meskipun dia memahami niat Bagnaia untuk merebut posisi kembali, tindakan tersebut harus dilakukan dengan bijaksana dan mempertimbangkan kondisi ban yang mulai aus serta penurunan pace Bagnaia sebelum insiden terjadi.

Sumber: