Simpel! Begini Cara Membersihkan Radiator Motor dengan Mudah

Simpel! Begini Cara Membersihkan Radiator Motor dengan Mudah

• Cara Membuka Radiator

Membuka radiator adalah langkah pembersihan awal yang harus Kalian lakukan. Kalian bisa melakukannya dengan menyiapkan kunci nomor 8, dan membuka baut pada tutup radiator dengan menggunakan kunci tersebut. 

BACA JUGA:Kenapa Air Radiator Motormu Selalu 'Menguap' Cepat? Simak Penyebabnya yang Bikin Geleng Kepala

Jika tutup radiator telah terbuka, maka Kalian bisa melanjutkan dengan membuka clamp selang yang terdapat di atas baut 8. Langkah selanjutnya setelah membuka clamp selang adalah menguras air radiator.

• Menguras Air Radiator dan Tabung Coolant

Cara membersihkan radiator motor dilakukan dengan membuang air yang ada pada radiator dan menggantinya dengan yang baru. Kalian bisa menguras air pada radiator dengan membuka lubang yang ada pada bagian bawah radiator.

Saat menguras air radiator lama, jangan membuang semua airnya, kalian harus menyisakan sedikit untuk proses flushing atau pembersihan kotoran dalam radiator. kalian bisa menuangkan cairan radiator flush dan menutup baut radiator kembali.

Jika baut sudah terpasang, hidupkan kembali mesin selama 5 sampai dengan 10 menit. Tujuan dari flushing adalah membersihkan kotoran yang mengendap di radiator. Jika proses flushing sudah selesai, tunggu hingga mesin menjadi normal atau dingin dan buang semua air di dalam radiator.

BACA JUGA:Terkapar di Jalan? Simak Cara Ampuh Mengatasi Kebocoran Air Radiator Motor Agar Tetap Ngebut

kalian harus memastikan jika air pada radiator benar-benar terkuras bersih, dan tidak ada lagi air yang tersisa. Hal ini harus dilakukan dengan tujuan menjaga kebersihan bagian radiator, sehingga radiator motor kalian bisa lebih awet dan tahan lama. 

Radiator yang terawat dengan baik akan membuat kinerja mesin motor Kalian jauh lebih maksimal dan tidak mudah overheat. Mesin yang cepat panas bisa menurunkan performa mesin.

• Menutup Kembali Coolant Radiator

Pasang kembali baut pada bagian bawah radiator setelah proses pengurasan selesai. Baut pada bagian bawah radiator harus Kalian pasang hingga benar-benar tertutup sempurna untuk mencegah kebocoran pada radiator.

Air yang bocor dari radiator bisa menyebabkan masalah di kemudian hari. Kalian juga harus memastikan telah menutup lubang pada bagian bawah tersebut dengan menggunakan baut bawaan radiator untuk mencegah adanya kerusakan pada radiator.

BACA JUGA:Terungkap! Ini Dia Tanda-Tanda Air Radiator Motor Bisa Bermasalah

Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News

Sumber: