Tangki Bensin Yamaha Lexi LX 155 Jangan Dimodifiaksi Sembarangan, Ini Efek Fatalnya!

BACA JUGA:5 Rekomendasi Vespa Kece Saat Ini, Dijamin Nggak Jomblo Lagi!

Selain itu, kualitas material tangki aftermarket juga harus diperhatikan. Material yang kurang berkualitas lebih rentan terhadap korosi dan kerusakan, yang dapat mengakibatkan kebocoran. 

Kebocoran yang tak terdeteksi bisa menyebabkan sianida bensin merusak komponen kendaraan lainnya dan mengancam keselamatan pengendara.

YIMM menyadari bahwa para pengguna Lexi LX 155 mungkin merasa perlu akan kapasitas tangki bensin yang lebih besar. 

Oleh karena itu, pabrikan ini telah melakukan berbagai peningkatan pada model terbaru dan terus berusaha untuk memberikan kepuasan terhadap kebutuhan pengguna.

BACA JUGA:Hari Terakhir Pecco Bagnaia Kuasai Tes MotoGP™ dan Pembalap Lainnya di Sepang

YIMM juga merasa penting untuk memberikan edukasi terhadap para pengguna mengenai resiko dan konsekuensi dari modifikasi tangki bensin. 

Banyak pemilik sepeda motor yang mungkin tidak menyadari potensi bahaya yang terkait dengan modifikasi tangki bensin mereka.

Selain itu, modifikasi yang dilakukan secara sembarangan juga dapat berdampak pada garansi kendaraan. 

Jika terjadi masalah pada tangki aftermarket yang mengakibatkan kerusakan, pengguna tidak dapat mengajukan klaim garansi kepada pabrikan. Hal ini dapat menyebabkan kerugian finansial yang tidak diinginkan bagi pengguna.

BACA JUGA:Manajer Tim Ducati Lenovo Team, Davide Tardozzi: Dia adalah Enea Bastianini 2022

Maka dari itu, YIMM menekankan pentingnya mengikuti petunjuk pemakaian dan tidak melakukan modifikasi tangki bensin secara sembarangan. 

Para pengguna Lexi LX 155 yang ingin meningkatkan kapasitas tangki mereka direkomendasikan untuk berkonsultasi dengan bengkel resmi Yamaha atau pihak yang berpengalaman dalam melakukan modifikasi.

Dalam berkonsultasi, pastikan untuk memilih bengkel yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. 

Ahli modifikasi akan memberikan informasi yang komprehensif dan solusi yang aman untuk memenuhi kebutuhan pengguna, tanpa mengorbankan keselamatan atau melanggar garansi kendaraan.

Sumber: