Awas Laka Lantas! Catat Poin Penting Sebelum Bradsis Ingin Touring atau Riding
Kedua, gagal menjaga jarak aman merupakan satu dari lima perilaku salah yang menyebabkan kecelakaan yang dialami motor paling belakang.
Sehingga kita perlu menambah jarak aman dengan cara mengurangi kecepatan.
Walaupun seandainya bradsis tertinggal dengan rombongan, bradsis bisa mengatur kecepatan ataupun menambahkan speed pada kendaraan agar bisa mengejar rombongan kembali.
Ketiga adalah selalu perhatikan kondisi dan situasi walaupun terlihat aman sekalipun.
BACA JUGA:TERUNGKAP! Ini 7 Penyebab Kipas Radiator Motor Tidak Berputar
Biasakan Berada Dalam Jarak Aman
Lantas berapa panjang jarak aman berkendara?
Jarak aman yang dianjurkan saat mengendarai sepeda motor beriringan dengan kecepatan 40 km/jam adalah 20 meter sampai dengan jarak aman 30 meter.
Mewujudkan jarak 30 meter saat berkendara akan sulit karena tidak ada patokan dan mengandalkan perasaan.
BACA JUGA:Moge Kawasaki Z1000 Sugomi, Cek Kelebihan dan Kekurangannya
Disarankan menggunakan parameter satuan waktu yaitu detik.
Menggunakan rumus kecepatan, jarak dan waktu maka dengan kecepatan konstan 40 km/jam dalam 1 detik akan menghasilkan jarak 11,1 meter.
Dengan menggunakan detik inilah kita akan lebih mudah menemukan pendekatan visual yang ideal tentang jarak aman sesungguhnya.
Untuk mempermudah menghitung detik harus menggunakan bantuan tiang atau benda-benda yang diam di sekitar jalan.
BACA JUGA:Motor Honda CBR250RR Cocok untuk Harian, Apa Iya?
Temukan konten motorexpertz.com menarik lainnya di Google News
Sumber:
